Tanjung (Kemenag Tabalong) – Dalam upaya menindaklanjuti hasil audit Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama RI, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Ka.Subbag TU) Kantor Kemenag Kabupaten Tabalong, H. Abd Khairi, memberikan pembinaan kepada tenaga pendidik dan kependidikan MAN 2 Tabalong, Rabu (16/07/25).
Dalam arahannya, Ka.Subbag TU menegaskan bahwa salah satu poin penting dari hasil audit adalah peningkatan kedisiplinan dan ketertiban administrasi di lingkungan kerja, terutama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Oleh karena itu, ia mengingatkan seluruh tenaga pendidik dan kependidikan agar senantiasa menjaga integritas, komitmen, dan kedisiplinan dalam menjalankan tugas.
“Disiplin ASN tidak hanya diukur dari kehadiran fisik, tetapi juga dari konsistensi dalam melaksanakan tugas dan menyampaikan laporan kinerja harian. Ini menjadi bagian dari tanggung jawab kita sebagai abdi negara sekaligus syarat pencairan Tunjangan Kinerja (Tukin) maupun Tunjangan Profesi Guru (TPG),” tegasnya.
Ka.Subbag TU juga menyoroti pentingnya pelaporan kinerja harian secara rutin sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi kerja ASN. Menurutnya, pelaporan tersebut tidak boleh dianggap sebagai beban administratif semata, melainkan harus dimaknai sebagai bukti kinerja dan profesionalisme pegawai.
“Setiap laporan kinerja harian yang dibuat harus mencerminkan apa yang benar-benar dikerjakan. Ini akan menjadi dasar penilaian, dan sangat berpengaruh terhadap proses administrasi, termasuk pencairan tunjangan,” ujarnya.
Kegiatan pembinaan ini sekaligus menjadi evaluasi internal bagi MAN 2 Tabalong agar semakin tertib dalam pelaksanaan tugas, serta siap menghadapi pemeriksaan dan pengawasan berkala dari lembaga audit.
Kepala MAN 2 Tabalong, Zainal Fanani dalam kesempatan tersebut menyatakan komitmennya untuk meningkatkan budaya disiplin dan akuntabilitas di lingkungan madrasah.
“Pembinaan ini akan sekaligus menjadi evaluasi kinerja agar guru dan tenaga kependidikan di MAN 2 Tabalong, dapat bekerja lebih profesional, disiplin, dan bertanggung jawab dalam rangka mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas dan berintegritas,” tandasnya. (Rep:Sry/Ft:Mukhlis)