Tanjung (Kemenag Tabalong) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tabalong, H. Sahidul Bakhri, S.Ag., M.A., mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam membimbing anak-anak mereka setelah lulus dari madrasah. Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara Pengukuhan dan Perpisahan Siswa/Siswi Kelas XII MAN 3 Tabalong, Rabu (08/05/25).
Dalam kegiatan yang berlangsung di halaman madrasah dan dihadiri oleh Pengawas Pembina, Polsek Pugaan, Komite Madrasah, Kepala Madrasah, tenaga pendidik dan kependidikan, serta para orang tua dan wali siswa, H. Sahidul menyampaikan bahwa madrasah telah menjalankan tugasnya dalam mendidik generasi muda dengan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai akhlak. Namun menurutnya, proses pembinaan tidak berhenti di bangku sekolah.
“Setelah lulus, guru-guru tidak lagi setiap hari mengingatkan tentang ibadah atau adab. Maka peran itu harus dilanjutkan oleh orang tua di rumah,” ujarnya.
Ia mengajak para orang tua untuk terus memberi perhatian terhadap perilaku anak-anak, khususnya dalam menjaga ibadah dan budi pekerti. Menurutnya, keberhasilan pendidikan bukan hanya diukur dari capaian akademik, tetapi juga dari karakter yang terbentuk dalam keseharian.
“Jangan biarkan anak-anak merasa sudah bebas setelah lulus. Justru di luar sana, tantangan lebih besar. Orang tua harus hadir menjadi pembimbing utama,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, H. Sahidul juga menyampaikan kebanggaannya terhadap eksistensi madrasah di tengah masyarakat. Ia menegaskan bahwa madrasah, mulai dari tingkat MI, MTs, hingga MA, adalah lembaga yang tidak hanya mendidik secara intelektual, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman yang kuat.
“Madrasah adalah kebanggaan kita bersama. Mari kita jaga dan dukung keberadaannya, karena di sinilah generasi kita ditempa untuk menjadi pribadi yang utuh, berilmu dan berakhlak,” katanya.
Kepada para alumni, ia berpesan agar tidak berhenti menuntut ilmu. Ia mendorong lulusan MAN 3 Tabalong untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun jika belum memiliki kesempatan, ia mendorong mereka untuk tetap mengambil peran positif di tengah masyarakat.
“Jika ada kesempatan, teruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun bila belum memungkinkan, tetaplah aktif dan berkontribusi di tengah masyarakat dengan membawa nilai-nilai kebaikan yang telah ditanamkan madrasah,” pesannya
Acara dirangkai dengan penampilan seni siswa dan dilanjutkan dengan penyerahan trophy kepada para siswa berprestasi di bidang akademik maupun nonakademik. (Rep:Fahriah/Ft:Fendy)