Tanjung (Kemenag Tabalong) - Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Tabalong menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembinaan Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tahun 2025 pada Rabu (30/07/25) di Aula Darul Rahman yang diikuti 70 peserta.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tabalong, H. Sahidul Bakhri, yang juga menjabat sebagai Ketua I LPTQ Tabalong.
Dalam sambutannya, H. Sahidul Bakhri menegaskan pentingnya profesionalisme dan kompetensi para dewan hakim sebagai ujung tombak keberhasilan pelaksanaan MTQ yang berkualitas dan berintegritas.
“Bimtek ini bukan hanya untuk membekali dewan hakim secara teknis, tetapi juga sebagai upaya penguatan integritas, penyamaan persepsi, dan pembentukan karakter dewan hakim yang adil serta profesional. Ini penting agar hasil penilaian tidak hanya valid, tetapi juga dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan keilmuan,” tegasnya.
Ka.Kankemenag menegaskan bahwa Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan sebuah syiar Islam yang sangat mulia. Oleh karena itu, pembinaan terhadap dewan hakim menjadi hal yang sangat penting dan tidak boleh dipandang sebelah mata.
"Jangan sampai yang menjadi juara adalah peserta yang tidak layak menjadi juara, hanya karena kesalahan penilaian atau kurangnya pemahaman teknis dewan hakim. Maka dari itu, pembinaan dan penguatan kapasitas para hakim harus terus dilakukan secara serius dan berkesinambungan," tegasnya.
Bimtek kali ini secara khusus difokuskan pada Cabang Tilawah Al-Qur’an, dengan pendalaman empat aspek utama: tajwid, fashahah (kelancaran dan kefasihan bacaan), lagu (maqamat), dan suara. “Keempat aspek ini merupakan pilar utama dalam penilaian tilawah, yang membutuhkan kepekaan, ketelitian, serta standar yang sama antar hakim,” tuturnya.
Ka.Kankemenag juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sistematis dalam meningkatkan kualitas dewan hakim lokal menjelang pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten yang direncanakan dalam waktu dekat.
“Kami berharap melalui bimtek ini, seluruh peserta dapat menyamakan persepsi, meningkatkan kapasitas teknis, dan memperkuat integritas dalam menjalankan tugas sebagai dewan hakim,” ujarnya.
Diakhir sambutannya, Ka.Kankemenag juga menambahkan, melalui kegiatan MTQ dan pembinaan dewan hakim, Pemerintah Daerah dan LPTQ Tabalong turut serta mendukung terwujudnya visi-misi Tabalong SMART (Sejahtera, Maju, Religius dan Terdepan), khususnya dalam aspek religius dan penguatan karakter masyarakat melalui nilai-nilai Al-Qur’an.
"MTQ bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi bagaimana membumikan Al-Qur’an, memuliakan para qari-qariah, dan menjaga kualitas penyelenggaraan yang adil dan profesional," tambahnya.
“Kami berharap pelaksanaan MTQ Kabupaten Tabalong Tahun 2025 akan semakin berkualitas dan memberikan dampak positif dalam pengembangan syiar Islam melalui seni baca Al-Qur’an,” pungkasnya. (Rep:Sry/Ft:Amelia)