Loading...
CLOSE

Penguatan Kompetensi Guru Lewat Supervisi, MTsN 11 Tabalong Ambil Langkah Progresif

Tanjung (MTsN 11 Tabalong) – Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran serta profesionalisme pendidik, Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 11 Tabalong, Fathurrahman, S.Pd.I., melakukan supervisi kunjungan kelas di ruang kelas. Dimulai sejak hari Selasa, 22 April 2025 dan akan terus berlanjut.

Pada hari pertama, Norhayati, S.Pd. yang mengajar IPS di kelas IX C mendapat kesempatan kunjungan kelas pada jam pelajaran kesepuluh dan kesebelas. Proses pembelajaran yang berlangsung diamati secara langsung oleh Fathurrahman yang membawa intrumen supervisi pelaksanaan pembelajaran.

Selama kunjungan, Fathurrahman mencatat seluruh aktivitas pembelajaran dengan berfokus pada tujuh aspek utama yang menjadi indikator penilaian. Aspek-aspek tersebut meliputi kegiatan pembuka seperti apersepsi dan motivasi, penyampaian kompetensi dan rencana kegiatan, serta kegiatan inti yang mencakup penguasaan materi, penerapan strategi pembelajaran yang mendidik, penggunaan pendekatan scientific, dan pemanfaatan media atau sumber belajar.

Selain itu, keterlibatan aktif peserta didik, penerapan penilaian autentik, penggunaan bahasa yang tepat dalam penyampaian materi, serta penutupan pembelajaran yang efektif juga menjadi bagian dari observasi. Supervisi ini bertujuan memberikan gambaran menyeluruh terhadap kualitas proses belajar mengajar yang berlangsung di kelas.

Untuk meningkatkan mutu pendidikan, dua metode supervisi diterapkan, yaitu supervisi administrasi dan kunjungan kelas. Supervisi administrasi yang telah dilaksanakan sebelumnya berfokus pada penilaian perencanaan pembelajaran, administrasi kelas, dan kelengkapan dokumen guru. Sementara itu, supervisi kunjungan kelas dilakukan dengan mengamati langsung proses belajar mengajar di kelas, memberikan pendampingan, serta umpan balik untuk peningkatan kualitas pengajaran. Kombinasi keduanya diharapkan mampu mendorong profesionalisme guru dan peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

Fathurrahman mengungkapkan bahwa pelaksanaan supervisi ini bukan bertujuan untuk mencari kekurangan pendidik selama kegiatan belajar mengajar, namun untuk mengembangkan kemampuan pendidik dalam mencapai keberhasilan pembelajaran yang baik.

Selain itu, Fathurrahman juga memberi respon positif kepada guru pengajar, “Kegiatan berjalan dengan bagus, sesuai dengan perencanaan berupa RPP yang disiapkan,”

Selanjutnya, kepala madrasah menyampaikan harapan agar seluruh pendidik mampu meningkatkan kompetensi dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang lebih efektif. Komitmen untuk terus mengupayakan peningkatan kualitas pendidikan ditegaskan melalui langkah konkret berupa pelaksanaan supervisi secara berkesinambungan. (Rep/Ft: Murtajiah)