Tanjung (MAN 3 Tabalong) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Tabalong melaksanakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (PPRA) dengan tema “Stop Bullying”.
Melalui dimensi P5 Bangunlah Jiwa dan Raganya, MAN 3 Tabalong bersama para siswa dari kelas X membuat kampanye sebagai aksi perlawanan terhadap perundungan (bullying).
Pelaksanaan P5-PPRA yang digawangi guru BK Mujahidin, S.Pd. dan teman-teman itu dijadwalkan selama dua minggu. dengan alokasi waktu 90 jam pelajaran. Minggu (27/04/25)
Muja menegaskan tema Stop Bullying dipilih karena melihat banyaknya laporan-laporan tindak perundungan yang terjadi di lingkungan sekolah di Indonesia dan tak terkecuali di wilayah Tabalong.
“Kita pilih tema ini sebagai upaya untuk menanggulangi perundungan yang terjadi di kalangan pelajar di Indonesia yang kian hari makin marak. Harapannya dengan dibekali pengetahuan tentang bullying ini bisa mengurangi tindak perundungan itu sendiri di madrasah,” tuturnya.
Selain itu Kepala Madrasah, Drs. H. Suberiani, M. Pd. menjelaskan bahwa produk dari P5-PPRA “Stop Bullying” tersebut adalah berupa kampanye anti bullying dalam bentuk karya dari siswa berupa poster lukisan dan elektronik, video pendek, hingga film pendek.
“Para siswa dibimbing untuk membuat suatu karya orisinal bikinan mereka sendiri baik secara berkelompok maupun individu yaitu kampanye menolak perundungan,” pungkasnya.
Penulis: Awi
Foto: Aldi