MAN 1 Tabalong – MAN 1 Tabalong menjadi tuan rumah pelaksanaan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Kabupaten Tabalong Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 9 s.d 11 September 2025, dan diikuti oleh perwakilan dari MI/MTs/MA se-Kabupaten Tabalong. Ajang bergengsi ini menjadi wadah bagi para peserta didik madrasah untuk menunjukkan kemampuan akademik mereka di berbagai bidang studi.
Terdapat enam bidang studi yang dilombakan dalam OMI 2025 ini, yaitu Matematika, Ekonomi, Geografi, Kimia, Fisika, dan Biologi. Seluruh rangkaian lomba berlangsung di lingkungan MAN 1 Tabalong, Selasa (9/9/25) yang telah dipersiapkan secara optimal untuk mendukung kelancaran kegiatan. Setiap sesi lomba diawasi langsung oleh tim dari Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) Kementerian Agama Kabupaten Tabalong, guna menjamin objektivitas dan kualitas pelaksanaan.
Plt. Kepala MAN 1 Tabalong, Drs. H. M. Rizali Hadi, menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan kepada MAN 1 Tabalong sebagai tuan rumah. Ia juga mengapresiasi kerja sama panitia dan seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini. “Alhamdulillah, pelaksanaan OMI berjalan lancar, tertib, dan penuh semangat dari para peserta. Ini menunjukkan bahwa semangat kompetisi dan prestasi di kalangan madrasah terus tumbuh,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang lomba akademik, tetapi juga sebagai sarana silaturahmi dan tukar pengalaman antarsiswa serta guru dari berbagai madrasah. Suasana kompetisi yang sehat dan penuh sportivitas terlihat selama pelaksanaan berlangsung. Para peserta tampak antusias dan percaya diri dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan sesuai bidang lomba masing-masing.
“Dengan terselenggaranya OMI 2025 tingkat Kabupaten Tabalong di MAN 1 Tabalong, kami berharap kegiatan ini dapat melahirkan bibit-bibit unggul yang nantinya bisa mewakili Kabupaten Tabalong di tingkat provinsi maupun nasional,” ujar Rizali.
Salah satu peserta, Hanafisha Fitri Hadiya dari MAN 1 Tabalong, mengaku senang bisa ikut berpartisipasi dalam OMI tahun ini. “Saya senang bisa ikut OMI, apalagi dilaksanakan di madrasah sendiri. Persaingan memang ketat, tapi jadi pengalaman berharga. Saya bisa belajar banyak dari teman-teman madrasah lain juga,” katanya. Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan setiap tahun untuk menumbuhkan semangat belajar di kalangan pelajar madrasah. (Rep/Ft: AisyaturRidha)