Tanjung (MAN 1 Tabalong)- MAN 1 Tabalong mendukung kreativitas dan penguatan karakter peserta didik melalui pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5-PPRA). Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Market Day, yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Lomba Ajang Kompetisi Seni Islami dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) ke-7. Kegiatan ini terbuka untuk seluruh alumni MAN 1 Tabalong dan diikuti oleh peserta didik dari berbagai kelas. Kamis (19/06/25)
Market Day digelar di depan area Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) MAN 1 Tabalong, yang disulap menjadi pasar kecil penuh warna. Para peserta didik antusias menjajakan aneka makanan dan minuman hasil buatan mereka sendiri. Mulai dari dimsum, pisang gulung, roti panggang, jelly, bakso, hingga aneka minuman segar, semuanya tersaji dengan tampilan menarik. Stan-stan pun dihias dengan kreatif, mencerminkan semangat wirausaha anak-anak madrasah.
Plt. Kepala MAN 1 Tabalong, Drs. H.M. Rizali Hadi, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini sebagai sarana pembelajaran langsung yang membentuk karakter peserta didik. “Kegiatan ini bagian dari penguatan karakter anak-anak. Mereka belajar tanggung jawab, kerja sama, dan juga nilai-nilai Pancasila serta Islam yang rahmatan lil alamin. Ini praktik nyata dari pembelajaran yang bermakna,” ujarnya.
Wakamad Kesiswaan, Haris Fadillah, S.S.I., mengatakan, “Anak-anak terlihat menikmati prosesnya. Mereka belajar cara mempromosikan produk, melayani pembeli, bahkan menghitung keuntungan. Ini sangat positif untuk tumbuh kembang mereka, khususnya dalam membentuk sikap kemandirian dan kepemimpinan,” jelasnya.
Suasana semakin meriah dengan hadirnya alumni dari berbagai angkatan. Mereka tak hanya membeli produk dari adik-adik kelasnya, tapi juga bernostalgia dengan suasana madrasah yang penuh kenangan. “Senang bisa kembali dan melihat adik-adik sudah sangat kreatif. Dulu belum ada kegiatan seperti ini,” ujar salah satu alumni Zidan.
Bagi para peserta didik , Market Day menjadi pengalaman yang seru dan berkesan. Mereka tidak hanya belajar berdagang, tapi juga merasakan bagaimana menyusun strategi, membagi tugas dalam tim, hingga berani menghadapi pembeli. Ada pula yang belajar dari kesalahan—seperti kehabisan stok terlalu cepat, atau lupa membawa uang kembalian—namun semua menjadi pelajaran berharga.
Melalui kegiatan ini, MAN 1 Tabalong membuktikan bahwa pendidikan karakter bisa dikemas dengan cara yang menyenangkan dan relevan. Market Day bukan sekadar jualan, melainkan ruang tumbuh bagi para pelajar untuk menjadi pribadi yang tangguh, kreatif, dan berakhlak mulia—selaras dengan nilai-nilai P5 dan PPRA yang diusung madrasah. (Rep/Ft: Aisyatur Ridha)